Lagu Misa Madah Kemuliaan dengan Rumusan Lengkap

lagu-misa-katolik

Lagu Madah Kemuliaan dalam Tata Perayaan Ekaristi

Misa atau perayaan Ekaristi Gereja Katolik merupakan liturgi yang terdiri dari doa dan nyanyian. Nyanyian dalam Misa sendiri hakikatnya adalah doa yang dilagukan. Karena nyanyian dalam Misa adalah doa yang dilagukan maka dia merupakan bagian integral dari Misa itu sendiri sehingga disebut musik liturgi. Salah satu nyanyian dalam Misa adalah Madah kemuliaan atau Gloria. 

Lihat juga:
Lagu Misa Gregorian - Credo; Lirik dan Maknanya
Lagu Misa Gregorian - Pater Noster; Lirik dan Maknanya
Mengemal, memahami dan menghayati Ekaristi

Bagaimana bentuk dan isi dari madah kemuliaan itu sendiri? Sebelum membahas lebih jauh, kita perlu melihat fakta-fakta seputar praktik-praktik memilih lagu untuk ditempatkan pada bagian madah kemuliaan di dalam Misa. Pada Misa Natal misalnya, Lagu dari buku Madah Bakti nomor 334 atau Puji Syukur nomor 456 banyak dipilih oleh koor-koor Misa Natal sebagai lagu kemuliaan dalam Misa. Ada lagi yang memilih lagu yang penting didalamnya ada lirik “Gloria”. Praktik ini sudah berlangsung sangat lama di berbagai gereja Katolik di Indonesia. Buku Madah Bakti edisi lama juga memberi keterangan pada lagu ini sebagai lagu kemuliaan. Di luar Misa Natal, dikenal berbagai macam lagu yang diberi keterangan sebagai lagu kemuliaan dan dipilih serta dinyayikan di dalam berbagai Misa. Sudah tepatkah praktik itu sesuai dengan Pedoman Umum Misale Romawi (PUMR) dan tradisi suci Gereja?

Literatur-literatur suci menyebutkan bahwa Madah Kemuliaan adalah madah yang sangat dihormati dari zaman Kristen kuno. Lewat madah ini Gereja yang berkumpul atas dorongan Roh Kudus memuji Allah Bapa dan Anak domba Allah, serta memohon belas kasihan-Nya. Nyanyian kemuliaan ini dimaksudkan sebagai ungkapan terima kasih atas penebusan Kristus, bersyukur atas kehadiran Tuhan dan belas kasihnya bagi kita yang telah kita mohon melalui pernyataan tobat dalam ritus sebelumnya. Ungkapan syukur ini ditujukan kepada Yesus Kristus bersama Allah Bapa dan Roh Kudus. Sekali lagi, ungkapan syukur atas pemebusan ini ditujukan kepada Yesus Kristus bersama Allah Bapa dan Roh Kudus. Hal tersebut telihat dari formulasi dan sistematika rumusan Madah Kemuliaan. Jadi bukan sekedar lagu pujian kepada Trinitas sebagaimana terdapat dalam kebanyakan lagu “kemuliaan” yang digunakan sekarang.

Berbagai teks lagu Misa untuk Anda:

Selain itu, jika ditinjau dari tujuan Misa maka di dalam teks Madah Kemuliaan mengandung empat tujuan dari Misa, yaitu penyembahan, syukur, tobat dan permohonan. Unsur penyembahan dari tujuan pertama Misa dapat ditemukan dalam kalimat paling awal dari Madah Kemuliaan, yaitu “Kemuliaan kepada Allah di surga.” Selanjutnya unsur syukur terdapat dalam kalimat, “Kami bersyukur kepada-Mu, karena kemuliaan-Mu yang besar.” Kemudian unsur pernyataan tobat sebagai tujuan ketiga dari Misa ditemukan dalam kalimat, “Engkau yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami.” Dan akhirnya unsur permohonan terdapat dalam kalimat, “Engkau yang menghapus dosa dunia, kabulkanlah doa kami.”

Madah Kemuliaan, Teks yang Tidak Boleh Diubah atau Diganti

Ketentuan dalam PUMR no. 53 menyatakan bahwa teks madah ini tidak boleh diganti dengan teks lain, juga tidak boleh ditambahi atau dikurangi, atau ditafsirkan dengan gagasan yang lain. Pada mulanya, Paus Pius V yang pertama kali memberikan larangan untuk mengubah atau mengganti teks madah kemuliaan itu pada tahun 1570 dan kemudian larangan itu dipelihara berabad-abad lamanya sampai sekarang.

Teks Madah Kemuliaan yang sangat indah ini sejatinya mengungkapkan kesaksian iman orang-orang kristen di masa penganiayaan. Pada abad kedua ketika berbagai bentuk penganiaan dialami oleh para pengikut Kristus, melahirkan sebuah madah seperti yang kita kenal saat ini. Syair awalnya dikutip dari Injil Lukas 2:14, yang berbunyi: “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya”. Kita tahu bahwa pujian itu keluar dari mulut para malaikat yang bernyanyi di malam kelahiran Yesus di Betlehem. Oleh karena itu, Madah Kemuliaan ini juga disebut Hymnus Angelicus atau Madah Malaikat. Orang Kristen waktu itu kemudian menambahkan beberapa aklamasi yang terinspirasi dari Kitab Suci juga, “Kami memuji Dikau, kami meluhurkan Dikau, kami menyembah Dikau, kami memuliakan Dikau, kami bersyukur kepada-Mu karena kemuliaan-Mu yang besar; dan selanjutnya permohonan-permohonan lain, “Ya Tuhan Allah, Anak Domba Allah, Putra Bapa, yang menghapus dosa dunia …”.

Setelah menciptakan madah ini, orang-orang Kristen yang teraniaya waktu itu menambahkannya pada akhir suatu ritus doa yang dimulai dari tengah malam sampai subuh melambungkan nyanyian pujian kepada Kristus. Dalam perkembangannya, madah ini menjadi bagian integral dalam doa pagi orang-orang kristen kuno.

Lalu sejak kapan madah ini menjadi bagian dari Ekaristi? Pada sebuah perayaan Misa Malam Natal, Paus Telesphorus yang menjadi Paus antara tahun 128 s/d 139 menempatkannya dalam tata perayaan Misa itu sebelum persiapan persembahan. Tambahan syair “Karena hanya Engkaulah kudus dan bersama dengan Roh Kudus kemungkinan ditambahkan oleh St. Hilarius dari Poitiers ketika ia menerjemahkan madah ini dari bahasa Yunani ke bahasa Latin sekitar tahun 360.

Sejak penetapannya ke dalam Misa oleh Paus Telesphorus itu, Madah Kemuliaan terus dilantunkan dalam Misa tetapi hanya khusus pada Misa Malam Natal saja dan kalau Misa dipimpin oleh Paus. Demikian berlangsung sampai abad keenam. Di kemudian hari setelah itu, penggunaan Madah Kemuliaan dalam Misa mulai diperluas bukan hanya pada Misa Malam Natal tetapi juga pada Misa Paskah lalu ke Misa Hari Minggu dan kemudian Misa hari-hari pesta dan martir. Bukan hanya penggunaannya yang diperluas tetapi malah dibuat penambahan-penambahan yang pada akhirnya mengaburkan ini dari madah ini. Sesudah Konsili Trente, melalui bulla Quo primum yang dikeluatkan pada tahun 1570, Paus Pius V melarang ada penambahan teks lain pada Madah Kemuliaan atau mengubahnya dan menetapka teks dari zaman kristen kunolah yang tetap dipakai dan menempatkannya setelah Kyrie melalui revisi Misale Romawi.

Rumusan Lengkap Madah Kemuliaan

Nah, setelah melihat tentang sekilas sejarah dan ketentuan liturgi tentang Madah Kemuliaan ini, mari kita lihat rumusan lengkapnya di dalam Tata Perayaan Ekaristi (TPE).

Kemuliaan kepada Allah di surga.
Dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
Kami memuji Dikau, Kami meluhurkan Dikau.
Kami menyembah Dikau, Kami memuliakan Dikau.
Kami bersyukur kepada-Mu, karena kemuliaan-Mu yang besar.
Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang Mahakuasa.
Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal.
Ya Tuhan Allah, Anak domba, Allah Putra Bapa.
Engkau yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami.
Engkau yang menghapus dosa dunia, kabulkanlah doa kami.
Engkau yang duduk di sisi Bapa, kasihanilah kami.
Kar'na hanya Engkaulah Kudus. Hanya Engkaulah Tuhan.
Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus,
bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.

Madah Kemuliaan dalam Bahasa Latin

Teks Madah Kemuliaan di atas adalah teks resmi dalam bahasa Indonesia yang diterjemahkan dari Bahasa Latin sebagai berikut:

Gloria in excelsis Deo
Et in terra pax hominibus bonae voluntatis
Laudamuste, benedicimuste
Adoramuste, glorificamuste
Gratias agimus tibi, propter magnam gloriam Tuam
Domine Deus rex caelestis, Deus Pater omni potens
Domine Filii uni genite, Jesu Criste
Domine Deus Agnus Dei, Filius Patris.
Qui tollis pecata mundi, miserere nobis
Qui tollis pecata munci, suscipe deprecationem nostrum
Qui sedes ad dexteram Patris, miserere nobis
Quo niam tu solus sanctus, tu solus Dominus
Tu solus altisimus, Jesu Criste
Cum Sancto Spiritu in Gloria Dei Patris. Amen.


DOWLOAD TEKS

KUMPULAN TEKS LAGU MISA


Lagu lagu Madah Kemuliaan Katolik

Gloria I
Gloria II
Kemuliaan bagi Allah
Besarlah kemuliaan Tuhan
Damai di bumi bagi Manusia

Demikian sedikit gambaran tentang Madah Kemuliaan dalam Perayaan Ekaristi. Semoga bermanfaat. Terima kasih atas kunjungannya, Tuhan memberkati.


Dapatkan juga berbagai teks Lagu Misa Katolik dalam bentuk file PDF, berbagai teks Ibadat Sabda Lingkungan, Ibadat Syukur Katolik, Ibadat Arwah Katolik, Panduan Doa Rosario yang dilengkapi dengan permohonan untuk lingkungan atau Kelompok Umat Basis dan berbagai doa Katolik lainnya juga berbagai teks Misa tematik seperti teks Misa Natal, Paskah, Pernikahan, Komuni Pertama, Krisma.

Semoga sajian-sajian di blog ini dapat bermanfaat dan sedikit membantu para pelayan liturgi di lingkungan-lingkungan atau siapa saja yang membutuhkan untuk memuliakan Tuhan dengan baik.

Materi lagu-lagu Misa dan Ibadat akan terus dilengkapi dan disempurnakan. Terima kasih sudah berkunjung dan jangan lupa mampir kembali untuk melihat update terbaru dari blog ini.

Tuhan memberkati.

Nonton video Lagu Madah Kemuliaan: "Kemuliaan Bagi Allah"



Artikel Terbaru

Jangan lewatkan

Ibadat Lingkungan Katolik Terbaru 2022

Teks Panduan Ibadat Syukur Wisuda Katolik

Ibadat Sabda untuk Keluarga dan Lingkungan Umat Basis

Teks Panduan Ibadat Katolik untuk Peringatan 40 Hari Kematian

Lirik dan Teks Lagu Misa Persembahan Hidup Kami

Lagu Misa Katolik; Referensi Terbaik Lagu-Lagu Misa

Lagu Adven Fajar Telah Mulai Menyingsing SATB

Daftar Rekomendasi Lagu Misa Natal Terbaru

Ibadat Sabda Lingkungan Terbaru 2024

Kriteria, Tata Tertib dan Aspek Penilaian Lomba Baca Kitab Suci Katolik BKSN